Untuk Mengetahui Kerja dan Sistem RO ( Reverse Osmosis )
RO ( Reverse Osmosis ) merupakan salah satu cara untuk menghilangkan kotoran dari air melalui membran semipermeable. membran semipermeable memiliki pori-pori kecil yang memblokir kontamina tetapi memungkinkan molekul air mengalir. air tawar yang di produksi disebut permeat, sedangkan air terkonsentrasi yang tersisa disebut air limbah atau air reject. Dalam osmosis air menjadi lebih terkonsentrasi ketika melewati membrane untuk mendapatkan keseimbangan di kedua sisi. RO ( Reverse Osmosis ) akan menghalangi kontaminan memasuki sisi membrane yang kurang terkonsentrasi.
Gimana cara kerja RO (Reverse Osmosis) ? RO berkerja untuk menghilangkan sedimen dan klorin dari air dengan prefilter sebelum melalui membran semipermeable untuk menghilangkan padatan terlarut, lalu air keluar dari membrane RO, setelah itu air melewati postfilter untuk memproses air minum sebelum masuk ke keran khusus.
Sistem tahapan RO(Reverse Osmosis)
- Pertama kali air memasuki sistem RO, karena akan melewati prefiltrasi. Prefiltrasi biasanya mencakup pada filter karbon dan filter sedimen untuk menghilangkan sedimen dan klorin yang dapat merusak membrane RO.
- Lalu air melewati membran RO dimana partikel terlarut dihilangkan.
- Sesudah penyaringan air mengalir ke tengki penyimpanan sementara. Karena sistem RO terus menyaring air sampai tangki penyimpanan penuh dan kemudian mati.
- Setelah keran air minum dinyalakan air akan keluar dari tangki penyimpanan melalui postfilter lain untuk memproses air minum sebelum sampai ke keran.
Kenapa harus membutuhkan tangki penyimpanan RO ?
Karena tangki penyimpanan RO menampung air RO sehingga sistem memiliki persediaan air minum. Jalannya sistem RO cukup perlahan. Diperlukan satu menit untuk menghasilkan dua hingga tiga liter air RO. Sehingga jika mengaktifkan keran untuk segalon pada tingkat produksi membran yang sebenanya, maka anda harus menunggu beberapa menit untuk mengisi. Dengan tangki penyimpanan gallon anda dapat langsung terisi.
Sistem tahapan RO terdiri dari 3,4 atau 5 tahapan filtrasi, setiap sistem air RO mengandung filter sedimen dan filter karbon di samping membran RO. Di setiap filter tersebut mempunyai kegunaanya tersendiri, berikut kegunaannya:
- filter sedimen : mengurangi partikel seperti kotoran,debu,karat, dan dll.
- Filter karbon : mengurangi senyawa organik yang mudah menguap (VOC), klorin dan kontaminan lainnya yang memberi air rasa atau bau tidak enak.
- Membran RO : menghilangkan hingga 98% dari total padatan terlarut (TDS)
Sistem RO(Reverse Osmosis) yang Menghilangkan Kontaminan
Sistem RO dapat menghilangkan padatan terlarut seperti arsenic dan fluoride dengan melalui membran RO, selain itu RO juga dapat menghilangkan zat fluor, kadar garam, endapan, klotin, arsenic, herbisida dan pestisida dan juga menghilangkan banyak kontaminan lainnya. Disini RO dapat menghilangkan beberapa bakteri, tapi di sisi lain bakteri dapat tumbuh pada membran dan berpotensi memasuki persediaan air anda. Agar menghilangkan kotoran dan virus-virus yang hidup kami sarankan untuk menggunakan ultraviolet untuk menghasilkan air lebih baik dan aman untuk di konsumsi
Kemampuan sistem RO(Reverse Osmosis)
Disini kelebihan RO dapat menghilangkan 98% padatan terlarut, sehingga air lebih sehat untuk diminum. sistem RO juga mengurangi zat kontaminan berbahaya yang larut, sodium dan mengurangi rasa dan bau pada air, sistem RO mudah di pasang dan perawatannya juga mudah.
