FILTER AIR ISI ULANG

FILTER AIR ISI ULANG

PENGARTIAN DAN TAHAPAN MENGENAI FILTER AIR ISI ULANG

Filter air isi ulang secara umum ada kaitannya dengan sistem penyaringan yang digunakan dalam proses produksi, tetapi disini terdapat bermacam-macam jenis didalamanya seperti Pretreatment, Mikron filter, Nano filter, reverse osmosis dan post treatment.

Teori pada air isi ulang sebenarnya sejenis dengan system water treatment secara umumnya. Proses pengolahan air baku ini untuk menghasilkan air dengan kualitas sesuai dengan yang di inginkan. Agar lebih tau tentang water treatment kami akan membahas tentang penggunaan & aplikasi secara umum.

Water treatmen merupakan proses pengolahan air sehingga menjadi air dengan standar tertentu serta siap untuk diminum dan di konsumsi, proses water treatment ini tergantung pada kondisi air yang akan diolah, air yang berasal dari tanah membutuhkan Teknik pengolahan yang lebih sederhana di banding air permukaan. Hal ini dikarenakan air dari dalam tanah tidak mengalami kontak langsung dengan zat-zat yang dapat mencemari air.

Ada beberapa tahap yang perlu anda ketahui mengenai water treatment :

  1. Unit Penampungan awal.

Unit ini berfungsi sebagai tempat penampungan air dari sumber airnya. Selain itu unit ini dilengkapi dengan Bar Sceen yang berfungsi sebagai penyaring awal dai benda-benda yang ikut tergenang dalam air seperti daun, kayu, dan benda-benda lainnya.

  1. Unit Pengolahan.

Pada unit ini, air dari unit penampungan awal diproses melalui beberapa tahapan:

  • Tahap Koagulasi

Di tahap ini bertujuan untuk menghancurkan partikel koloid yang menyebabkan keruhnya pada air. Tahapan ini bisa dilakukan menggunakan rapid mixing atau penambahan zat tertentu seperti tawas atau PAC.

  • Tahap Flokulasi

Proses penyisihan kekeruhan air dengan cara menggumpalkan partikel untuk dijadikan partikel yang lebih besar. Pada tahapan ini partikel-partikel kecil yang terkandung dalam air digumpalkan menjadi partikel-partikel yang berukuran lebih besar sehingga dapat mengendap dengan sendirinya. Flokulasi ini dilakukan dengan cara pengadukan lambat.

  • Tahap Pengendapan

Partikel flok tersebut mengendap secara alami di dasar penampungan karena massa jenisnya lebih besar dari unsur air. Setelah itu air akan dimasukan ke tahap filteasi.

  • Tahap Penyaringan

Di tahap terakhir ini air akan disaring melewati media penyaringan yang sudah di susun dari bahan biasanya seperti pasir dan kerikil silica. Setelah melalui proses penyaringan ini air langsung dimasukan ke unit penampungan akhir, tetapi disini untuk meningkatkan kualitas air biasanya diperlukan proses tambahan, yaitu:

a. Proses Pertukaran ION

Bertujuan untuk menghilangkan zat pencemar anorganik yang tidak dapat dihilangkan oleh proses filterasi. Proses ini juga digunakan untuk menghilangkan arsenik, kromium, kelebihan fluoride, nitrat, radium, dan uranium

b. Proses Penyerapan

berfungsi untuk menyerap zat pencemar anorganik, rasa, bau dan warna, biasanya

dengan meletakan bubuk karbon aktif ke dalam air tersebut.

c. Proses disinfeksi

Berproses untuk membunuh bakteri atau mikroorganisme yang terkandung pada air .

  1. Unit Penampungan Akhir

Di tahap akhir ini air ditampung dan siap di distribusikan untuk di konsumsi.

Terima Kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca artikel kami, Semoga artikel yang kami buat bermanfaat bagi kalian semua.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *